TUGAS JARINGAN KOMPUTER II

Non return to zero (NZR) encoding

Nonreturn to Zero-Level (NRZ-L)
Yaitu suatu kode dimana tegangan negatif dipakai untuk mewakili suatu binary dan tegangan positif dipakai untuk mewakili binary lainnya.
• Dua tegangan yang berbeda antara bit 0 dan bit 1
• Tegangan konstan/tetap selama interval bit
• Tidak ada transisi yaitu tegangan no return to zero

Non-Return to zero-Inverted (NZRI) encoding

Nonreturn to Zero Inverted (NRZI)
NRZI adalah suatu kode dimana suatu transisi pada awal suatu bit time akan dikenal sebagai binary ‘1’ untuk bit time tersebut, tidak ada transisi binary ‘0’. Sehingga NRZI merupakan contoh dari differensial encoding.
contoh dari NRZL encoding differential
Keuntungan differensial encoding :
a. lebih kebal noise
b. tidak dipengaruhi oleh level tegangan.
Kelemahan dari NRZ-L maupun NRZI :
– keterbatasan dalam komponen dc dan kemampuan synchronisasi yang buruk NRZ

Manchester Signal Encoding.

Manchester Signal Encoding adalah suatu pengkodean dimana suatu transisi pada setengah dari periode. Tiap bit transisi low ke high mewakili ‘1′ dan high ke low mewakili ‘0′. Zero dari tinggi ke rendah di pertengahan interval. Satu dari rendah ke tinggi di pertengahan interval

Cyclic redundancy check (CRC)

CRC (Cyclic Redundancy Check) adalah langkah atau proses untuk memastikan integritas data dan mengecek kesalahan pada suatu data yang akan disimpan atau ditransmisikan.
kelebihan : dalam pengiriman data mampu mengirim dengan berkecepatan tinggi.
kekurangan : Analisis dan perhitungan dalam perancangan yang sulit

referensi/sumber:

http://elektro-unesa.blogspot.com/2011/04/teknik-encoding.html

http://m4teri.blogspot.com/2012/12/deteksi-dan-koreksi-kesalahan.html

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *